![]() |
Ibu dan Balita |
Berat badan bayi tidak selalu naik lho. Memang idealnya ketika bertambah
usia, berat badannya seharusnya naik. Kenaikannya pun sudah ditentukan oleh WHO
(World Health Organization). Artinya, kenaikan yang sehat itu kenaikan yang
terlalu signifikan dan melampau batas normal. Batasan tersebutlah yang
ditentukan oleh WHO.
Namun, permasalahannya adalah bagaimana jika berat badan bayi cenderung turun? Apa tindakan yang harus ibu
lakukan?
Kebanyakan ibu akan sangat panik. Kepanikan tersebutlah yang kemudian
membuat mereka tertutup logikan sehingga tidak bisa berpikir jernih tindakan
apa yang seharusnya dilakukan. Umumnya, mereka akan melakukan tindakan yang
gegabah dan hasilnya tidak memecahkan masalah.
Untuk itu, ibu tidak perlu panik jika menemukan berat badan bayi cenderung menurun. Berikut langkah-langkah yang
perlu ibu lakukan.
Review Makanan yang Ibu Berikan
Apakah si kecil sudah mendapatkan MPASI (makanan pendamping ASI)? Jika
sudah, maka ibu perlu memperhatikan jenis makanan yang bisa menaikkan berat badan bayi . Banyak ibu yang sembarangan dalam memberikan MPASI.
Memang tidak dilarang memberikan MPASI instan. Tetapi, akan lebih baik jika ibu
membuatkan menu MPASI yang terbuat dari bahan alami. Ada banyak tips membuat
menu MPASI yang mudah dan sehat.
Sayangnya, jika ibu asal-asalan dalam memberikan MPASI, hal tersebut
bisa berimbas pada berat badan si kecil. Apalagi jika si kecil sudah balita. Ia
sudah mulai lebih aktif dan memerlukan lebih banyak gizi balita. Jika kadar gizinya tidak terpenuhi, bukan tidak
mungkin ia akan mengalami masalah dengan berat badan.
Ibu perlu untuk memberikan menu MPASI yang bisa menaikkan berat badan bayi. Silakan coba untuk
beberapa hari dan lihat hasilnya. Apakah berat badan si kecil bertambah?
Konsultasi dengan Dokter Anak
Jika ibu sudah mengganti menu MPASI namun berat badannya tidak kunjung
naik, sekarang ibu bisa coba untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Karena
dikhawatirkan ada masalah dengan sistem pencernaan si kecil. Banyak sekali
kasus di mana berat badan bayi turun karena nutrisi yang didapatkan si kecil
tidak bisa diserap secara sempurnya. Nutrisi tidak diserap tapi justru dimakan
oleh bakteri jahat dan langsung keluar melalui BAB. Maka bukan tidak mungkin berat badan bayi akan turun.
Akan tetapi, bisa juga si kecil mengalami masalah yang lain. Oleh
karena itu, ibu perlu konsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan
penjelasan yang lebih lengkap sehingga ibu bisa mendapatkan solusi yang tepat.
Memberikan Jus Buah
Jika si kecil sudah mendapatkan MPASI, maka tidak salah jika ibu
memberikan jus buah ya. Jus buah yang mengandung serat bisa membuat si kecil
mudah makan. Dengan demikian, ia akan lebih lahap dalam mengkonsumsi makanan
sehingga berat badannya berangsur-angsur naik.
Selain itu, buah juga kaya akan serat lho. Pilihlah buah yang
mengandung banyak sehat. Jika memang sistem pencernaan yang bermasalah sehingga
membuat berat badan bayi turun, memberikan jus buah merupakan salah satu
solusinya.
Jadi, sebenarnya ibu tidak perlu takut dan terlalu panik jika berat
badan anak turun. Ibu harus tenang lalu fokus untuk mencari penyebabnya.
Setelah itu, ibu cari solusinya. Yang jelas, berat badan si kecil harus dijaga
karena secara tidak langsung hal itu juga akan berpengaruh dengan perkembangan balita nanti.
Ada banyak cara kan untuk menaikkan berat badan si kecil? Yang perlu
ibu lakukan adalah mencari penyebab kemudian cari cara menaikkan berat badan bayi yang tepat.
No comments:
Post a Comment